MataBMR.id, Bolsel – Setelah melewati momen libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar apel kerja perdana yang berlangsung di Lapangan Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, pada Rabu (9/4/2025) pagi.

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Bolsel, Deddy Abdul Hamid, dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah M. Arvan Ohy, SSTP, MAP, para pejabat tinggi pratama, administrator, pengawas, seluruh ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL), para Staf Khusus Bupati, kepala puskesmas, hingga para sangadi (kepala desa) se-Bolsel.

Dalam sambutannya, Wabup Deddy menyampaikan pesan reflektif dan penuh semangat kepada seluruh peserta apel. Ia mengajak seluruh elemen pemerintahan untuk memulai kembali rutinitas kerja dengan semangat yang diperbarui, sembari tetap membawa nuansa ketulusan dan kebersamaan yang tercipta selama bulan suci Ramadan.

“Setelah menikmati waktu libur yang cukup panjang, hari ini kita kembali bekerja dengan semangat baru. Namun, kehangatan Idul Fitri masih terasa menyelimuti hati kita semua,” ucap Deddy dengan nada menyejukkan.

Ia juga mengajak seluruh ASN dan THL untuk saling membuka hati, memaafkan, dan melupakan segala perbedaan yang sempat terjadi, terutama bagi mereka yang belum sempat bersilaturahmi secara langsung saat Lebaran.

“Hilangkan amarah, jauhi prasangka, dan buang jauh-jauh rasa benci. Jadikan Ramadhan sebagai bekal rohani untuk tetap menebar kebaikan sepanjang tahun, hingga kita dipertemukan kembali dengan bulan penuh berkah itu di tahun depan,” tutur Wabup.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Deddy turut menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri 1446 Hijriah serta permohonan maaf kepada seluruh jajaran pemerintahan.

“Atas nama pribadi, keluarga, dan mewakili Pak Bupati Iskandar Kamaru, saya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri. Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh rekan-rekan ASN dan THL, baik yang hadir di sini maupun yang tengah bertugas di tempat masing-masing,” ungkapnya.

Tak hanya pesan kebersamaan, Wabup juga menekankan pentingnya kedisiplinan pasca-libur panjang. Ia meminta para pimpinan perangkat daerah, kepala sekolah, camat, hingga kepala desa untuk memantau kehadiran pegawai di unit kerja masing-masing.

“Jika masih ada ASN yang belum kembali masuk kerja tanpa keterangan yang jelas, segera koordinasikan dengan BKPSDM. Libur telah selesai, kini saatnya kita kembali pada ritme kerja yang produktif dan bertanggung jawab,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wabup menyinggung soal kondisi keuangan daerah yang turut terdampak efisiensi anggaran dari pemerintah pusat. Untuk itu, ia mengimbau seluruh jajaran untuk lebih bijak dalam mengelola pengeluaran.
Ia pun menyinggung pentingnya memperkuat kembali jalinan silaturahmi, khususnya pasca Pilkada yang sempat memicu gesekan di tengah masyarakat.

“Kemarin, hampir seluruh desa di Bolsel sukses menggelar Lebaran Ketupat. Ini menunjukkan masyarakat sudah lebih cermat dalam mengatur keuangan. Ke depan, mari kita siapkan perayaan ini dengan lebih baik, agar warga tak perlu jauh-jauh keluar daerah untuk merayakannya,” ujar Wabup penuh harap.

Di akhir arahannya, Wabup juga mengingatkan jajaran pemerintahan mengenai pentingnya kesiapan menghadapi audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ia menekankan agar setiap perangkat daerah bersikap terbuka dan sigap dalam memenuhi permintaan data.

“Saya minta seluruh OPD dan para sangadi agar kooperatif selama proses audit. Selain itu, penyelesaian infaq dan zakat juga harus segera dituntaskan melalui Baznas Bolsel,” pungkasnya (adv)