KOTAMOBAGU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu, Kamis (19/09/2024) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon di Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Tahun 2024.

Rakor Pengundian Nomor Urut, Pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Kotamobagu Tahun 2024, yang diselenggarakan itu dilaksanakan di ruang Aula Kantor KPU Kotamobagu.

Rakor tersebut dipimpin, Ketua KPU Kotamobagu, Mishart A. Manoppo, didampingi Komisioner KPU, Hairun Laode dan Ivan Tandayu, Herlina Amir, serta Sekretaris KPU Kotamobagu.

Dalam sambutan, Ketua KPU Kotamobagu, Mishart A. Manoppo, menyampaikan mekanisme pengundian nomor urut bakal calon kepala daerah yang mengacu pada Peraturan KPU.

"Harapan kami untuk rakor hari ini agar dapat sampai kepada para bakal calon dan tidak ada protes dari para bakal calon walikota dan wakil walikota yang kita akan laksanakan sesuai mekanisme dan prosedur yang ada,” ucap Acim, sapaan Akrab Ketua KPU Kotamobagu.

Lanjut Acim menambahkan, terkait prosedur pengundian nomor akan di sampaikan Kepala Devisi bidang teknis, yang kemudian terkait dengan pengundian nanrinya selaku pemyelenggara Pemili, KPU Kotamobagu akan agendakan deklarasi damai.

“Kami berharap juga kampanye nanti berjalan aman dan lancar dan kampanye sesuai prosedur berupa menyampaikan narasi yang tidak menyimpang agar dapat berjalan aman dan lancar,” ucapnya.

Sementara itu, Hairun Laode, Ketua Devisi Farmas dan SDM KPU Kotamobagu, mengatakan Bahwa di divisi SDM saat ini sudah di buka pendaftaran KPPS dan pasca penetapan pasangan calon.

“Kita membutuhkan foto desain pasangan calon yang nanti kita akan pasang di titik yang sudah kita tetapkan di empat kecamatan Kotamobagu," kata Hairun Laode.

Sekretatis KPU, Frans T. Manoppo, menambahkan, bahwa teknis untuk pencabutan nomor Pasanga Calon (Paslon) rencananya akan dilaksanakan di halaman depan Kantor KPU Kotamobagu.

Hadir dalam Rakor tersebut, Komisioner KPU Kotamobagu, Hairun Laode, Ivan B. Tandayu, Heriyana Amir, Sekretaris KPU, Frans T. Manoppo, Forkopimda, LO dan Partai pengusung. (*)