MataBMR.id, Bolsel - Calon Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Haji Iskandar Kamaru S Pt M Si, kembali menyentuh hati warganya dengan unggahan penuh makna di media sosial. 

Dalam postingan Facebook yang dibagikan baru-baru ini, Iskandar mengenang sosok almarhum Hi Herson Mayulu (H2M), seorang tokoh besar yang berjasa dalam membangun Bolsel dan meninggalkan warisan tak terlupakan.

H2M bukan sekadar mantan Bupati Bolsel dua periode dan anggota DPR RI dari PDI Perjuangan. Bagi Iskandar, H2M adalah mentor sekaligus figur teladan yang memberikan pengaruh besar dalam perjalanan politiknya. 

“Menapaki perjuangan hidup dan karier politik bersama adalah anugerah yang selalu saya syukuri,” tulis Iskandar dalam postingannya dengan penuh rasa haru.

Ikatan Erat Sejak Awal Karier

Hubungan Iskandar dengan H2M telah terjalin sejak lama, jauh sebelum Bolsel resmi dimekarkan. Saat masih menjabat di DPRD Bolaang Mongondow, Iskandar sudah mendapatkan bimbingan dari H2M. 

Ikatan ini semakin kokoh ketika H2M mempercayakannya sebagai Wakil Bupati pada periode kedua kepemimpinan H2M di Pilkada 2015. Kemudian, ketika H2M melangkah ke kancah nasional sebagai anggota DPR RI, Iskandar bersama Deddy Abdul Hamid melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Bolsel.

Dalam unggahan tersebut, Iskandar juga menyertakan foto kenangan bersama H2M dan mengenang berbagai tantangan yang mereka hadapi bersama. 

“Banyak kenangan tentang kolaborasi membangun daerah di tengah ujian yang tak mudah. Sinisme dari berbagai penjuru tak menyurutkan semangat kami. Dengan keyakinan kuat, kami bertekad memberikan yang terbaik bagi Bolsel, dan perjuangan itu masih terus kami lanjutkan,” ungkapnya.

Semangat yang Tak Pernah Padam

Meski H2M telah berpulang pada 17 April 2022, Iskandar menegaskan bahwa api perjuangan yang pernah mereka nyalakan bersama tak akan pernah padam. 

“Jiwa dan raganya boleh pergi, tapi api perjuangan yang kita jaga bersama akan terus menyala. Kami yang telah dititipi amanah ini, tidak akan mundur sejengkal pun. Kami akan tetap berdiri paling depan untuk membangun negeri tercinta ini,” tulisnya dengan penuh semangat.

H2M dikenal sebagai sosok visioner yang selalu memprioritaskan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Bolsel. Lahir di Gorontalo pada 17 Oktober 1959, ia memulai karier sebagai pegawai negeri sebelum merambah ke dunia politik. Awalnya bergabung dengan Partai Golkar, H2M kemudian berlabuh di PDI Perjuangan, partai yang membawanya menduduki berbagai posisi penting, termasuk Bupati pertama Bolsel setelah pemekaran.

Warisan Abadi yang Menginspirasi

Keberhasilan H2M melanjutkan karier politik hingga menjadi anggota DPR RI pada 2019 merupakan bukti nyata dari dedikasinya yang tak tergoyahkan. Sebagai anggota Komisi V DPR RI yang membidangi infrastruktur, transportasi, dan pembangunan daerah, H2M turut berperan besar dalam menggerakkan roda pembangunan, tak hanya di Bolsel tetapi juga di tingkat nasional.

Keluarga H2M juga turut aktif dalam dunia politik. Istrinya, Muslimah Mongilong, menjabat sebagai anggota DPRD Sulawesi Utara selama dua periode sejak 2014. Muslimah dikenal sebagai sosok yang vokal dalam memperjuangkan isu-isu penting, mulai dari pemerintahan hingga hak asasi manusia.

Kepergian H2M meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Bolsel dan para kader PDI Perjuangan. Namun, semangat yang ditinggalkannya tetap hidup dan terus menjadi inspirasi bagi generasi penerus. Bagi Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid, menjaga warisan perjuangan H2M adalah sebuah amanah besar yang akan mereka jaga dengan sepenuh hati dan dedikasi.

Meski H2M telah tiada, semangat dan visinya akan selalu hidup di hati rakyat Bolsel. Api perjuangan yang ia kobarkan akan terus menerangi setiap langkah menuju masa depan yang lebih cerah, membawa Bolsel pada kemajuan yang dicita-citakan H2M. (***)