MataBMR.id, Bolsel — Suasana penuh kearifan lokal mewarnai pelaksanaan prosesi adat “Mopotolungo wau To’opu” yang digelar oleh Pemerintah Kecamatan Posigadan, Selasa (14/10/2025). 

Tradisi adat khas Gorontalo ini menjadi penanda pengukuhan dan penerimaan resmi Muhamad Kamaru, S.Pi. sebagai Camat Posigadan yang baru, menggantikan Harmin Manoppo, S.Pd.

Kegiatan yang sarat makna budaya ini turut dihadiri oleh Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru, S.Pt., M.Si., bersama Ketua TP-PKK Ny. Hj. Selpian Kamaru-Manoppo, Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Wakil Ketua DPRD Bolsel Jelfy Jauhari, unsur Forkopimcam, para Sangadi, tokoh adat, serta masyarakat se-Kecamatan Posigadan.

Rangkaian acara diawali dengan penjemputan adat “Mopotolungo wau To’opu” di rumah dinas camat. Prosesi ini menjadi simbol penghormatan dan penerimaan secara adat bagi pejabat baru.

Dalam tradisi Gorontalo, makna dari “Mopotolungo wau To’opu” adalah bahwa pemimpin yang baru dilantik telah “dipangku oleh adat”, menandakan legitimasi dan penerimaan resmi masyarakat terhadapnya.

Ucapan Pamit dan Amanah Baru
Dalam acara pisah sambut, Camat lama Harmin Manoppo, S.Pd., menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama masa jabatannya.

“Atas nama pribadi dan keluarga, saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati atas kepercayaan selama empat tahun dua bulan. Mohon maaf bila selama kepemimpinan saya masih terdapat kekurangan,” ungkap Harmin dengan penuh kehangatan.

Ia juga berpesan agar seluruh Sangadi dan perangkat desa tetap menjaga kekompakan, serta mendukung kepemimpinan camat baru demi kelancaran pemerintahan dan pelayanan publik.

Sementara itu, Camat baru Muhamad Kamaru, S.Pi., menyampaikan rasa syukur atas amanah yang dipercayakan kepadanya.

“Amanah ini merupakan perpanjangan tangan dari Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kami siap bersinergi dengan semua pihak — unsur pemerintahan, adat, maupun masyarakat — demi kemajuan Posigadan,” ujar Kamaru dengan penuh semangat.

Dalam arahannya, Bupati Iskandar Kamaru menegaskan bahwa rotasi jabatan camat dan pejabat lainnya telah melalui mekanisme sesuai aturan, pangkat, dan kinerja.

“Pelantikan yang kemarin dilaksanakan sudah sesuai dengan aturan dan tupoksi. Jabatan bukanlah hadiah, melainkan titipan yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” tegas Bupati.

Ia juga mengingatkan pentingnya bijak dalam bermedia sosial, agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan.

“Gunakan media sosial untuk hal-hal positif. Teruslah berkoordinasi, saling bantu, dan saling dukung demi kemajuan Posigadan,” pesannya.

Sinergi untuk Posigadan yang Lebih Maju
Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak seluruh elemen pemerintahan, tokoh adat, dan masyarakat untuk memperkuat kebersamaan dan menjaga sinergi, agar Kecamatan Posigadan semakin maju, harmonis, dan berdaya saing. (***)