PT JRBM Kerahkan Tim Bantu Warga Bersihkan Matrial Banjir
BOLMONG - Cuaca ekstrem hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) pada Selasa dini hari (13/08) hingga sekarang, menyebabkan beberapa wilayah Kecamatan dilanda banjir.
Salah satunya, diwilayah Kecamatan Lolayan. Banjir yang terjadi diwilayah tersebut akibat luapan dari beberapa sungai. Adapun desa desa yang terdampak banjir, yakni Desa Mengkang, Desa Mopusi, Desa Tanoyan Utara, Desa Tanoyan Selatan serta Desa Bakan.
Di Desa Mengkang, jembatan penghubung ke Desa Mopusi putus akibat luapan sungai. Akibatnya warga tidak dapat mengakses jalan tersebut.
Desa Tanoyan Utara dan Tanoyan Selatan juga terdampak banjir akibat luapan Sungai Ongkag. Terbaru, jembatan penghubung antara desa Bakan dan Tanoyan juga putus.
Desa Bakan ada beberapa sungai yang meluap yakni Sungai Lolotut, Sungai Air Panas, Sungai Tagin dan Sungai Osion. Akibatnya, sebagian wilayah Desa Bakan terendam banjir.
Melihat kondisi banjir yang melanda beberapa desa tersebut, PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) turun langsung membantu masyarakat membersihkan pemukiman warga yang terdampak banjir.
“Tim tanggap darurat, serta karyawan JRBM beserta kontraktornya PT Samudera Mulia Abadi (PT SMA) turun langsung menuju lokasi yang terdampak dan membersihkan material longsor yang menutup akses jalan. Kami juga telah menyiapkan kendaraan tambahan untuk mendukung mobilitas masyarakat hingga situasi kembali normal,” ujar Andreas Saragih, Head of External Relation & Security PT. JRBM.
Ia mengungkapkan, JRBM akan terus memantau perkembangan situasi dan siap memberikan dukungan lebih lanjut jika diperlukan.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah segera menurunkan personel Tim Reaksi Cepat (TRC-PB) untuk melakukan kaji cepat di lokasi terdampak setelah menerima laporan dari pemerintah setempat dan masyarakat.
Kepala BPBD Bolaang Mongondow terus berkoordinasi intensif dengan camat dan sangadi (kepala desa) wilayah terdampak untuk memastikan data yang akurat dan melakukan penanganan cepat. Saat ini, tim gabungan yang terdiri dari TRC BPBD, TNI/Polri, pemerintah desa, dan relawan telah berada di lapangan untuk membantu evakuasi dan memberikan bantuan kepada warga.
Penjabat Bupati Bolaang Mongondow, dr. Jusnan C Mokoginta, MARS, menegaskan perlunya penanganan berkelanjutan terkait banjir ini. Ia meminta seluruh jajaran pemerintah daerah, termasuk asisten dan pimpinan OPD, untuk terlibat aktif dalam penanganan bencana ini, sebagaimana penanganan banjir yang terjadi sebelumnya.
“Hujan di Bolaang Mongondow Raya beberapa hari ini mengakibatkan debit air jauh lebih besar dari biasanya yang mengakibatkan banjir. Untuk itu diharapkan agar warga tetap waspada dan saling tolong menolong. Pemerintah memperkuat beberapa infrastruktur untuk mencegah banjir yang lebih banyak lagi,” imbuhnya. (*)
0 Komentar