Jalan Penghubung Lolak - Kotamobagu di Tutup Sementara, Pemkab Bolmong Terapkan Work From Home
BOLMONG - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menerapkan sistem kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN yang berdomisili di Kota Kotamobagu, pada Kamis 09 Oktober 2025.
Kebijakan ini diambil berdasarkan penutupan sementara jalan penghubung Lolak - Kotamobagu atau Jalan Trans Sulawesi di Desa Muntoi, Kecamatan Passi Barat, akibat pemasangan jembatan sementara (Bailey) oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara, yang akan berlangsung selama 36 jam, mulai Rabu, 8 Oktober 2025 pukul 17.00 WITA hingga Jumat, 10 Oktober 2025 pukul 05.00 WITA.
Pemasangan jembatan tersebut, berdasarkan surat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Bina Marga dengan Nomor UM 0102-Bb15.7.4/793 tertanggal 6 Oktober 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bolmong, Abdullah Mokoginta mengatakan, kebijakan ini bertujuan untuk memastikan aktivitas pemerintahan tetap berjalan meskipun akses jalan terganggu.
“Kebijakan ini hanya berlaku satu hari, yakni pada Hari Kamis. Pimpinan perangkat daerah diminta mengatur pembagian pegawai agar pelayanan publik tetap berjalan dengan baik,” ujar Abdullah.
Selain itu, seluruh pegawai yang bekerja dari rumah tetap diwajibkan melakukan presensi digital “Disiplin Juara” serta memastikan tugas yang dikerjakan dapat terselesaikan sesuai target.
“Pimpinan perangkat daerah juga diimbau untuk memberikan informasi kepada masyarakat apabila terdapat perubahan jadwal atau sistem layanan,” ujar Sekda Abdullah Mokoginta.
Melalui kebijakan ini, Pemkab Bolmong berharap kegiatan pemerintahan tetap berjalan lancar dan pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu, meski jalur utama jalan penghubung Bolmong dan Kota Kotamobagu ditutup sementara. (*)
0 Komentar