Sulut, MataBMR.id - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-76. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Cherries Hariette Mokoagow (CHM), menggelar  Open Turnamen Catur CHM Cup se Bolaang Mongondow Raya (BMR).

Kegiatan tersebut diadakan di Restaurant D'Talaga Desa Bungko Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu, Sabtu (14/8/2021).

Open Turnament Catur CHM Cup tersebut, dibuka langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolmong Tahlis Gallang.

Dalam pemerintah, Sekda Bolmong mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan itu, sebab. Dinilai dapat menggali potensi para penggiat catur.

“Turnamen seperti ini wajib untuk di apresiasi dan di suport, agar kedepan kita bisa melahirkan bibit-bibit unggul pemain catur yang bisa mengharumkan nama daerah di tingkat nasional," ujar Sekda.

Open Turnamen CHM Cup kata Tahlis, diharapkan bukan hanya dilaksanakan sekali saja. Namun dapat dilakasanakan setiap Tahun dan lebih besar lagi.

“Agar kita bisa teruji dan cepat mendapatkan para juara ditingkat daerah dan provinsi maka, kedepan kalau bisa dilaksakan open turnamen tingkat provinsi, sehingga mental dan kemampuan kita bisa terasah dengan baik," tambahnya.

Selain itu juga, Sekda Bolmong mengingatkan masa pandemi agar penting menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19, agar terhindar dari penyebaran covid-19

Tempat yang sama, Ketua Panitia Pelaksana Parindo Potabuga berharap. kegiatan kali ini bisa memunculkan pecatur-pecatur profesional.

“Ada banyak pemain catur di Kotamobagu yang mempunyai bakat dan potensi yang besar. Sangat mustahil akan tergali potensi ini jika kemudian tidak melalui pertandingan atapun turnamen. Semoga kedepan akan lahir master nasional untuk mengikuti jejak Guntur Mokoginta," tambahnya.

Sekedar diketahui, kegiatan itu juga hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Dr jusnan Mokoginta, dan diikuti 50 peserta yang akan bertanding dalam kegiatan Open Turnamen CHM Cup I ini dengan penerapan Prokes Covid-19 yang ketat. (ebby makalalag).