Pemkot Kotamobagu Gelar Pasar Murah
Kotamobagu, MataBMR.id - Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Kotamobagu menggelar kegiatan Pasar Murah, bertempat di lapangan Aruman Jaya Kelurahan Motoboi Kecil Kotamobagu Selatan, Rabu (21/4/2021).
Tujuan diadakan pasar murah pada Bulan Ramadan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berupa bahan pokok dengan harga terjangkau, dari pantauan antusias masyarakat bahkan ada sudah menunggu pagi hari.
Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disdagkop-UKM Kotamobagu Apri Paputungan, disela-sela kegiatan mengatakan, Pemerintah Kota Kotamobagu menyiapkan 500 paket Bapok.
“Ini kita siapkan bagi warga dari sembilan desa/kelurahan di Kecamatan Kotamobagu Selatan,” ujar Apri.
“Setiap desa/kelurahan diberikan rata-rata 50 kupon, dan terbanyak di Kelurahan Motoboi Kecil sebagai tuan rumah,” tambahnya.
Kupon-kupon ini, kata Apri, diserahkan kepada lurah dan sangadi untuk membagikannya. Karena pada dasarnya mereka yang lebih mengetahui mana warganya yang kurang mampu.
Jika tahun-tahun sebelumnya, biasanya diumumkan secara luas, tapi tahun ini tidak. Alasannya, jika diumumkan luas maka orang akan datang berbondong-bondong secara sporadis, tandasnya. Sehingga, lanjut dia, perlu dilakukan pembantasan sesuai jumlah kupon yang disalur.
Dijelaskannya, bahan-bahan ini bisa dibeli secara paket, namun bisa juga dibeli sesuai bahan yang dibutuhkan.
Warga pun merasa terbantukan dengan adanya Pasar Murah ini. Dimasa pandemi Covid-19 yang memukul sektor ekonomi, dimana penghasilan keluarga juga ikut menurun. Dengan digelarnya Pasar Murah, warga ikut merasa senang.
Demi menjaga protokol kesehatan, antrian diberlakukan untuk menjaga jarak. Serta warga yang membeli pun diminta harus memakai masker.
Bahan yang dijual kali ini yaitu :
Mentega Rp. 37.000/kg
Gula pasir RP. 16.000/2 kg
Minyak goreng Rp. 11.000/ kg
Tepung Rp. 13.000/2 kg
Telur Rp. 33.000/bak
Beras Rp. 35.000/5 kg
Total keseluruhan bahan yang dijual:
Mentega. 500 kg
Gula Pasir. 1.000 kg
Minyak goreng. 500 kg
Tepung. 1.000 kg
Telur. 500 bak
Beras 2.500 kg
(ebby makalalag).
0 Komentar