Bupati Iskandar Kamaru Tinjau Pembangunan Rumah Bantuan di Motandoi: Tekankan Mutu dan Manfaat bagi Warga
MataBMR.id, Bolsel - Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), H. Iskandar Kamaru SPt, MSi, kembali melakukan kunjungan lapangan untuk memastikan progres pembangunan rumah bantuan di Desa Motandoi, Kecamatan Pinolosian Timur, Rabu (3/12/2025).
Dalam peninjauan tersebut, Bupati ingin memastikan bahwa setiap pekerjaan berjalan sesuai standar. Ia memeriksa, langsung kondisi pembangunan rumah bantuan, sarana air bersih, pembuatan drainase, pemasangan paving, hingga kesiapan material pendukung yang berada di lokasi.
Pihak pelaksana pembangunan menyampaikan bahwa sejumlah pekerjaan telah mendekati tahap akhir, sementara beberapa bagian lainnya masih dalam proses penyelesaian. Salah satu, pekerjaan yang masih menjadi kendala adalah pembangunan drainase yang ditangani oleh PT Bayu.

Di sela kunjungan, Bupati Iskandar menegaskan bahwa kualitas harus menjadi prioritas utama dalam setiap pembangunan, terutama program yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dasar masyarakat.
“Pembangunan ini bukan sekadar mengejar serapan anggaran, tetapi memastikan masyarakat menerima hunian yang layak dan berkualitas,” ujarnya.
Ia juga meminta, seluruh pihak yang terlibat agar bekerja secara profesional dan tidak mengerjakan proyek hanya untuk memenuhi target waktu. Menurutnya, ketelitian dalam pengerjaan akan berdampak langsung pada kenyamanan, dan keberlangsungan permukiman yang sedang dibangun.
“Jangan ada pekerjaan yang dilakukan asal selesai. Mutu harus tetap terjaga,” tegasnya.

Bupati menambahkan, pemerintah daerah akan terus memantau perkembangan di lapangan.
"Pengawasan dilakukan untuk menjamin seluruh program, pengentasan permukiman kumuh dapat memberikan hasil nyata, dan berkelanjutan bagi warga penerima manfaat,"tutupnya.
Diketahui, Program pembangunan rumah bantuan di Desa Motandoi merupakan bagian dari upaya Pemerintah Daerah (Pemda), dalam menangani kawasan permukiman kumuh di Bolsel. Proyek ini, memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) tematik, yang dalam dua tahun terakhir menempatkan Bolsel sebagai penerima DAK tertinggi se-Indonesia.
Dengan capaian tersebut, pemerintah berharap setiap pembangunan yang dilaksanakan dapat benar-benar, memberi dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas hunian dan lingkungan permukiman masyarakat. (adv)
Redaksi
0 Komentar