Bupati dan Wakil Bupati Bolmut Melayat ke Rumah Duka Almarhum SHS

Bupati dan Wakil Bupati saat melayat di rumah duka

Bolmut, MataBMR.id - Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Drs. Hi. Depri Pontoh, bersama dengan Wakil Bupati Drs. Hi. Amin Lasena, MAP, Selasa (16/02/2021) melayat ke rumah duka Almarhum Dr. Drs. Sinyo Harry Sarundajang (SHS) di Manado, Kecamatan Winangun.

Dalam kesempatan itu, Bupati Bolmut, Depri Pontoh, mengungkapkan rasa duka cita yang sedalam-dalamnya kepada segenap keluarga yang ditinggalkan. Ia menyampaikan, peristiwa ini tentu meninggalkan duka mendalam di tengah-tengah keluarga. Namun sebagai umat yang percaya tentunya harus disadari bahwa kepergian almarhum merupakan peristiwa iman sebagai sumber kekuatan.

"Sebagai umat yang beriman kita menyadari dan mengimani, bahwa kepergian almarhum bukanlah akhir dari segala pengharapan kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa," ucap Bupati.

Bupati mengatakan, hal ini didasarkan pada keyakinan bahwa peristiwa yang terjadi di tengah-tengah keluarga yang berduka saat ini, merupakan peristiwa iman yang menyiratkan bahwa kecintaan dan kerinduan kita untuk senantiasa dapat berkumpul dengan almarhum tidaklah lebih besar dari kecintaan Tuhan kepada almarhum.

Selain itu kata Depri, semasa hidupnya almarhum merupakan sosok pemimpin yang menjadi panutan, teladan dan begitu banyak menginspirasi bagi para kepala daerah di Sulawesi Utara dalam menjalankan pemerintahan dan pembangunan di daerah.

"Jejak kepemimpinan almarhum telah begitu banyak memberikan kontribusi besar bagi Sulawesi Utara, termasuk sumbangsihnya untuk Bolaang Mongondow Utara," kata Depri.

Diketahui, Almarhum Sinyo Harry Sarundajang meninggal dunia dalam usia 76 tahun di Rumah Sakit Siloam Semanggi. Semasa hidupnya, Almarhum banyak menduduki jabatan prestisius, mulai dari Sekretaris Daerah Minahasa, Walikota Bitung, Pejabat Gubernur Maluku, Pejabat Gubernur Maluku Utara, Irjen Depdagri, Pejabat Walikota Manado, Gubernur Sulawesi Utara 2 periode (2005-2015), dan terakhir dilantik Presiden Jokowi sebagai Duta Besar Indonesia untuk Philipina merangkap Kepulauan Marshall dan Palau.

Alamarhum telah mencatatkan sejarah tersendiri yang terus akan dikenang oleh negeri ini serta seluruh masyarakat Sulawesi Utara.