Miris!!!

PKM Imandi Potong Insentif Petugas Kesehatan Covid-19 Sepuluh Persen

Puskesmas kelurahan Imandi Kecamatan Dumoga Timur

Bolmong, MataBMR.id - Sudah mengorbankan nyawa  untuk penanganan wabah covid-19, 34 petugas kesehatan yang bertugas di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kelurahan Imandi Kecamatan Dumoga Timur harus merelahkan 10 persen insentif KMK-RI yang mereka terima selama ini.

Salah satu petugas yang masuk daftar penerima Insentif KMK-RI PKM Kelurahan Imandi mengatakan, pemotongan insentif sebesar 10 persen itu, menurut Kepala PKM Imandi diberikan ke petugas yang juga ikut membantu mereka.

"Semua petugas dari total 34, yang menerima insentif semua mendapat pemotongan 10 persen, dan alasan pihak yang memotong untuk diberikan ke petugas yang membantu mereka selama bertugas untuk penanganan covid-19," beber salah satu petugas PKM dengan enggan namanya dipublikasikan, Selasa (23/2/2021).

Dimana pemotongan untuk diberikan ke petugas lain, menjadi pertanyaan sesama petugas kesehatan.

"Kalau pun diberikan untuk mereka mana buktinya, jangan hanya bohong demi keuntungan pribadi," sesalnya.

Terpisah Kepala PKM Kelurahan Imandi  Admi S Lumenta SST M Kes. membantah adanya pemotongan insentif 10 persen itu.

"Tidak ada pemotongan seperti itu, kalaupun ada itu keikhlasan bukan dipaksa," kilahnya Lumenta, saat dihubungi lewat telepon genggam, belum lama ini.

Dikatakannya, selama ini hanya bentuk keikhlasan bukan paksaan.

"Terserah mereka berikan berapa, tidak ada yang memaksa, nanti saya cek dulu ke pengelola," bantahnya.(Tim MataBMR.id).