YSM Sebut Edwin Silangen Sudah Tepat Jabat Komisaris Utama BSG

`

Bolmong, MataBMR.id - Bank SuluGo (BSG) telah selesai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa. Dalam RUPS tersebut, susunan komisaris dan direksi baru telah ditetapkan dan diputuskan oleh para pemegang saham. Dari sejumlah nama yang ada di jajaran Komisaris, muncul masalah dari sejumlah kalangan terkait posisi Komisaris Utama yang di pegang oleh Edwin Silangen yang saat ini masih menjabat sebagai Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara (Sulut).

Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow, menegaskan, apa yang sudah ditetapkan terkait struktur pengurus mulai dari komisaris hingga direksi sudah sangat tepat. Termasuk jabatan Komisaris Utama yang dijabat Edwin Silangen. "Komisaris Utama BSG yang dijabat Pak Edwin itu sudah tepat, meski saat ini diketahui sedang menjabat Sekprov," ujar YSM, julukan Yasti Soepredjo Mokoagow.

Selaku pemegang saham di BSG kata YSM, tentu sangat mendukung. Dia menilai, BSG sangat diuntungkan ketika jabatan komisaris utama dijabat oleh Sekprov. "Ketika ada kendala, komisaris utama yang dijabat Sekprov, tidak susah berkomunikasi dengan Gubernur. Kan, Gubernur sebagai pemegang saham pengendali," ucap Yasti.

YSM mencotohkan saat komisaris utama yang lalu, ketika ingin bertemu dengan Gubernur, masih minta waktu lagi. "Kan mudah untuk mengkomunikasikan jika ada kendala ketika Komisaris utama dijabat Sekprov," sambung YSM.

Menurut Yasti, meski saat ini Edwin Silangen masih menjabat Sekprov, tidak ada masalah jika menjabat sebagai Komisari Utama. Seperti contoh kata Yasti, Robby Mamuaya yang saat itu menjabat dua jabatan. Yakni, sebagai Sekprov dan Penjabat Wali Kota Manado, serta menjabat juga sebagai Komisari Utama BSG.

"Kenapa nanti sekarang dipersoalkan. Bagi saya, tidak perlu dipersoalkan sepanjang dia mampu menjalankan tugasnya. Tugas Komisaris itu sebagai penghubung antara direksi dan pemegang saham, yakni para Bupati dan Wali kota," pungkas Yasti. Sembari menambahkan, bahwa dibeberapa Bank Pembangunan Daerah (BPD) di luar Sulut, rata-rata komisaris utama itu dijabat oleh Sekretaris Provinsi.

Sebagai informasi, RUPS luar biasa BSG yang dilaksanakan Kamis 18 Maret 2021 pekan lalu di Hotel Yama Tondano itu, dihadiri 25 kepala daerah provinsi, kabupaten, dan kota. Termasuk dari Provinsi Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bualemo. RUPS  itu juga telah sesuai dengan Peraturan OJK No. 32/Pojk.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham perusahaan terbuka.

Susunan jajaran Komisaris dan Direksi telah disepakati seluruh pemegang saham tanpa kecuali. Adapun Struktur pengurus BSG masa jabatan 2021-2025 adalah, untuk posisi dewan komisaris masing-masing, Komisaris Utama, dijabat Edwin Silangen, Komisaris Independen dijabat Marhani Pua, Komisaris dijabat Max Kembuan, Buchari Mokoagow dan Fedrianto Kuniyo.
Sedangkan Dewan Direksi seperti, Direktur Utama dijabat Revino Pepah, Direktur Pemasaran dijabat Machmud Turuis, Direktur Umum dijabat Joubert Dondokambey, Direktur Operasional dijabat Louisa Parengkuan, Direktur Kepatuhan dijabat Pius Batara. (*)